Penderita aritmia disarankan tidak melakukan pijat di leher

bugar Jun 7, 2024

Aritmia adalah kondisi yang ditandai oleh detak jantung yang tidak teratur atau terlalu cepat. Penderita aritmia sering mengalami gejala seperti pusing, nyeri dada, sesak napas, dan rasa tidak nyaman di dada.

Salah satu tindakan yang sering dilakukan untuk mengurangi gejala aritmia adalah dengan melakukan pijat di leher. Pijat di leher diyakini dapat mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan aliran darah ke jantung, sehingga dapat membantu mengatasi aritmia.

Namun, para ahli medis menyarankan agar penderita aritmia tidak melakukan pijat di leher. Hal ini dikarenakan pijatan yang terlalu keras atau tidak tepat dapat memicu detak jantung yang tidak teratur atau bahkan memperparah kondisi aritmia yang sedang dialami.

Selain itu, pijat di leher juga dapat meningkatkan risiko terjadinya stroke pada penderita aritmia. Hal ini dikarenakan pijatan yang tidak tepat dapat menyebabkan pembekuan darah atau pecahnya plak di pembuluh darah, yang dapat menyebabkan terhambatnya aliran darah ke otak.

Sebagai gantinya, penderita aritmia disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan terapi pijat atau pengobatan lainnya. Dokter akan memberikan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan penderita aritmia, sehingga dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin terjadi.

Untuk itu, sangat penting bagi penderita aritmia untuk selalu memperhatikan kondisi kesehatan mereka dan mengikuti saran dari dokter dengan seksama. Jangan melakukan tindakan yang dapat memperparah kondisi kesehatan, termasuk melakukan pijat di leher tanpa berkonsultasi terlebih dahulu. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para penderita aritmia.