Konsumsi paracetamol secara rutin pada lansia sebabkan komplikasi

bugar Dec 16, 2024

Konsumsi paracetamol adalah hal yang umum dilakukan oleh banyak orang untuk meredakan rasa sakit dan demam. Namun, konsumsi paracetamol secara rutin pada lansia dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang berbahaya bagi kesehatan.

Paracetamol adalah obat yang sering digunakan untuk meredakan rasa sakit ringan hingga sedang, serta demam. Obat ini umumnya aman digunakan dalam dosis yang tepat dan sesuai dengan petunjuk dokter. Namun, jika dikonsumsi secara rutin dan dalam dosis yang berlebihan, paracetamol dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan pada lansia.

Salah satu komplikasi yang sering terjadi akibat konsumsi paracetamol secara rutin pada lansia adalah kerusakan hati. Paracetamol yang dikonsumsi dalam dosis yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel hati, yang pada akhirnya dapat menyebabkan sirosis hati atau bahkan gagal hati.

Selain itu, konsumsi paracetamol secara rutin pada lansia juga dapat menyebabkan gangguan pada saluran pencernaan, seperti gastritis atau tukak lambung. Hal ini disebabkan oleh efek samping paracetamol yang dapat merusak lapisan lambung dan usus.

Selain itu, konsumsi paracetamol secara rutin juga dapat menyebabkan masalah pada ginjal. Paracetamol yang dikonsumsi dalam dosis yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal dan mengganggu fungsi organ tersebut.

Untuk itu, sangat penting bagi lansia untuk mengonsumsi paracetamol sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh dokter. Jangan mengonsumsi paracetamol secara rutin tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika ada kondisi kesehatan tertentu seperti masalah hati, ginjal, atau saluran pencernaan.

Jika Anda mengalami gejala seperti mual, muntah, nyeri perut, atau gangguan pada fungsi hati atau ginjal setelah mengonsumsi paracetamol, segera hentikan penggunaan obat tersebut dan segera konsultasikan dengan dokter. Kesehatan Anda adalah hal yang paling berharga, jadi jangan sembarangan dalam mengonsumsi obat-obatan, termasuk paracetamol. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.