Makan lebih banyak buah turunkan risiko depresi di usia tua

bugar Aug 11, 2024

Makan lebih banyak buah turunkan risiko depresi di usia tua

Depresi merupakan gangguan mental yang dapat memengaruhi kesehatan dan kualitas hidup seseorang. Penyebab depresi bisa bermacam-macam, mulai dari faktor genetik, lingkungan, dan gaya hidup. Namun, sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa makan lebih banyak buah dapat membantu menurunkan risiko depresi di usia tua.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Manchester, Inggris, mengamati lebih dari 2.000 orang dewasa yang berusia di atas 55 tahun selama enam tahun. Mereka menemukan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak buah memiliki risiko depresi yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang jarang makan buah.

Buah-buahan mengandung banyak nutrisi penting seperti serat, vitamin C, dan antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mood. Antioksidan misalnya, dapat melawan kerusakan sel-sel otak akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan depresi.

Selain itu, buah-buahan juga mengandung senyawa yang disebut flavonoid, yang telah terbukti memiliki efek positif pada kesehatan mental. Flavonoid dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan merangsang produksi hormon-hormon yang dapat meningkatkan mood dan mengurangi stres.

Namun, penting untuk diingat bahwa makan buah saja tidak cukup untuk mencegah depresi. Kombinasikan dengan gaya hidup sehat lainnya seperti olahraga teratur, tidur yang cukup, dan mengelola stres dengan baik. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi jika Anda mengalami gejala depresi yang serius.

Jadi, jangan lupakan untuk mengonsumsi buah-buahan setiap hari sebagai bagian dari pola makan sehat Anda. Selain memberikan nutrisi penting bagi tubuh, buah juga dapat membantu menjaga kesehatan mental Anda di usia tua. Semoga informasi ini bermanfaat dan selalu jaga kesehatan Anda dengan pola makan yang seimbang.