Dokter paparkan tata laksana penanganan pasien osteoporosis

bugar Jun 11, 2024

Osteoporosis merupakan salah satu penyakit tulang yang seringkali terjadi pada orang dewasa, terutama pada wanita setelah menopause. Penyakit ini terjadi akibat berkurangnya kepadatan tulang sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Oleh karena itu, penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah terjadinya komplikasi yang lebih serius.

Dalam sebuah seminar yang diadakan oleh Asosiasi Dokter Tulang Indonesia, seorang dokter spesialis tulang menjelaskan tata laksana penanganan pasien osteoporosis. Menurut dokter tersebut, penanganan osteoporosis harus dilakukan secara holistik, mulai dari pencegahan hingga pengobatan.

Pencegahan osteoporosis dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang kaya kalsium, seperti susu, ikan salmon, sayuran hijau, dan kacang-kacangan. Selain itu, olahraga secara teratur juga dapat membantu menjaga kepadatan tulang. Dokter juga menyarankan untuk menghindari faktor risiko seperti merokok, konsumsi alkohol, dan kurangnya aktivitas fisik.

Untuk pasien yang sudah terdiagnosis osteoporosis, dokter akan memberikan pengobatan yang sesuai dengan kondisi pasien. Pengobatan osteoporosis biasanya meliputi penggunaan obat-obatan yang dapat meningkatkan kepadatan tulang, seperti bisfosfonat, hormon terapi, atau terapi hormon penggantian.

Selain itu, dokter juga akan memberikan saran mengenai gaya hidup sehat yang dapat membantu mengurangi risiko patah tulang, seperti menghindari jatuh, memperhatikan postur tubuh, dan menggunakan alat bantu jika diperlukan. Pemeriksaan secara rutin juga penting dilakukan untuk memantau perkembangan kondisi pasien.

Dengan tata laksana yang tepat, pasien osteoporosis dapat menjalani hidup dengan lebih nyaman dan mengurangi risiko komplikasi yang lebih serius. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk melakukan pencegahan dan penanganan osteoporosis dengan sebaik mungkin demi kesehatan tulang yang optimal.